1. Jelaskan teori-teori tentang masuknya Hindu-Budha! 2. Apa pengaruh Hindu-Budha terhadap masyarakat Indonesia? 3. Sebutkan kerajaan-kerajaan Indonesia yang be
Pertanyaan
2. Apa pengaruh Hindu-Budha terhadap masyarakat Indonesia?
3. Sebutkan kerajaan-kerajaan Indonesia yang bercorak Hindu dan lokasinya
4. Sebutkan kerajaan-kerajaan Indonesia yang bercorak Budha dan lokasinya
5 Sebutkan kerajaan-kerajaan Hindu-Budha dan lokasinya
6. Sebutkan sumber2 yang memberikan informasi tentang Hindu-Budha ke Indonesia
7. Jelaskan keadaan politik, ekonomi, sosial & budaya di kerajaan mataram kuno
8. Jelaskan keadaan politik, ekonomi, sosial, & budaya di kerajaan Tarumanegara
9. Jelaskan keadaan politik, ekonomi, sosial, & budaya di kerajaan Sriwijaya
10. Jelaskan keadaan politik, ekonomi, sosial, & budaya di kerajaan majapahit
Tolong bantuan kakak ....
Pleases..... soalnya besok di kumpulin tolong ya secepatnya ... saya kasih poin banyak deh asal jawabny "agak" lengkap ya jangan ngasal
1 Jawaban
-
1. Jawaban Matthewc02391
1. - teori brahmana adalah para pendeta dari india datang ke indonesia untuk menyebarkan agama & kebudayaan hindu-budha di indonesia.- teori ksatria adalah para ksatria dari india datang ke indonesia untuk menyebarkan agama hindu-budha.
- teori waisya adalah para pedagang dari india datang ke indonesia untuk berdagang sekaligus menetap dan menyebarkan agama&kebudayaan hindu-budha di indonesia.
- teori arus balik adalah para pemuda indonesia yang memiliki intelektual tinggi dikirim ke india untuk belajar tentang agama&kebudayaan hindu-budha kemudian kembali ke indonesia untuk menyebarkan kebudayaan&agama hindu-budha.
2. 1. Praktik Peribadatan.
2. Sistem Pendidikan.
3. Bahasa dan Sistem Aksara.
4. Seni Arsitektur dan Teknologi
3. 1. Kerajaan Kutai di Kalimantan Timur.2. Kerajaan Tarumanegara di Jawa Barat.
3.. Kerajaan Kediri di Jawa Timur.
4. Kerajaan Singosari di daerah Malang.
4. - Kerajaan Kalinga di Jawa Tengah.
- Kerajaan Sriwijaya di Sumatera.
5. - Kerajaan Mataram Kuno di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
- Kerajaan Majapahit di Mojokerto sebelah barat Surabaya.
6. Sumber berita Tiongkok
7. Kehidupan ekonomi masyarakat bertumpu pada pertanian.
Sistem Pemerintahan dan Kehidupan Politik Berdasarkan pesan yang tersurat pada Prasasti Tugu dan beberapa prasasti lain, diketahui bahwa Raja Purnawarman adalah raja besar yang dinyatakan cukup berhasil dalam kepemimpinannya.
8. Kehidupan Ekonomi Kerajaan Tarumanegara Kehidupan ekonomi Kerajaan Tarumanegara diketahui dari adanya sumber sejarah, baik yang berupa prasasti atau dari berita-berita Cina.
9. 1. Kehidupan Politik Kerajaan Sriwijaya Kehidupan politik kerajaan Sriwijaya dapat ditinjau dari raja-raja yang memerintah, wilayah kekuasaan, dan hubungannya dengan pihak luar negeri.
a. Raja yang memerintah (yang terkenal).
1) DapuntaHyang SriJayanasa.
2) Balaputera Dewa.
3) Sri SanggaramaWijayatunggawarman.
2. Kehidupan Sosial Kerajaan Sriwijaya Karena letaknya yang strategis, perkembangan perdagangan internasional di Sriwijaya sangat baik. Dengan banyaknya pedagang yang singgah di Sriwijaya memungkinkan masyarakatnya berkomunikasi dengan mereka, sehingga dapat mengembangkan kemampuan berkomunikasi masyarakat Sriwijaya.
3. Kehidupan Ekonomi Kerajaan Sriwijaya Pada awalnya kehidupan ekonomi masyarakat Sriwijaya bertumpu pada bidang pertanian. Namun dikarenakan letaknya yang strategis, yaitu di persimpangan jalur perdagangan internasional, membuat hasil bumi menjadi modal utama untuk memulai kegiatan perdagangan dan pelayaran.
4. Kehidupan Agama Kerajaan Sriwijaya Kehidupan agama masyarakat Sriwijaya dipengaruhi oleh datangnya pedagang India. Pertama adalah agama Hindu, lalu agama Buddha. Agama Buddha dikenalkan di Sriwijaya pada tahun 425 Masehi.
10. A. Kehidupan Politik
1) Raden Wijaya
2) Sri Jayanegara
3) Tribhuwanatunggadewi Jayawisnuwarddhani
4) Raja Hayam Wuruk
5) Raja Wikramawardhana.
6) Raja Suhita
B. Kehidupan Ekonomi
1. Di Pulau Jawa dititikberatkan pada sektor pertanian rakyat yang banyak menghasilkan bahan makanan.
2. Di luar Jawa, terutama bagian timur (Maluku), dititikberatkan pada tanaman rempah-rempah dan tanaman perdagangan lainnya.
3. Di sepanjang sungai-sungai besar berkembang kegiatan perdagangan yang menghubungkan daerah pantai dan pedalaman.
4. Di kota-kota pelabuhan, seperti Tuban, Gresik, Sedayu, Ujung Galuh, Canggu, dan Surabaya, dikembangkan perdagangan antarpulau dan dengan luar negeri, seperti Cina, Campa, dan India.
5. Dari kota-kota pelabuhan, pemerintah menerima bea cukai, sedangkan dari raja-raja daerah pemerintah menerima pajak dan upeti dalam jumlah yang cukup besar.
C. Kehidupan Sosial-Budaya
Kehidupan sosial masa Majapahit aman, damai, dan tenteram. Dalam kitab Negarakrtagama disebutkan bahwa Hayam Wuruk melakukan perjalanan keliling ke daerah-daerah untuk mengetahui sejauh mana kemajuan dan kesejahteraan rakyatnya. Perlindungan terhadap rakyat sangat diperhatikan. Demikian juga peradilan, dilaksanakan secara ketat; siapa yang bersalah dihukum tanpa pandang bulu.