jika mempunyai usaha mebel, usaha-usaha apa saja yang akan dilakukan untuk menjaga lingkungan agar tidak membahayakan lingkungan

Kelas: XI

Mata Pelajaran: IPS

Materi: Lingkungan Hidup

Kata Kunci:  Limbah

Saya akan mencoba menjawab pertanyaan ini dengan dua jawaban:

Jawaban pendek:

Usaha-usaha yang dilakukan untuk menjaga lingkungan oleh pengusaha furniture atau mebel adalah:

1. melakukan penebangan hutan yang bertanggung jawab

2. melakukan penanaman hutan kembali

3. melakukan pengolahan limbah

Jawaban panjang:

Perusahaan mebel atau furniture adalah perusahaan yang merubah kayu menjadi perabotan rumah. Industri mebel atau furniture memiliki resiko terhadap lingkungan yang besar yaitu kerusakan hutan akibat penebangan pohon untuk kayu bahan baku dan akibat limbah pelitur, cat dan sisa gergaji.  Untuk mengurangi resiko kerusakan lingkungan dan menjaga lingkungan perlu dilakukan:

1. melakukan penebangan hutan yang bertanggung jawab

Pengusaha mebel tidak boleh melakukan penebangan di hutan lindung atau taman nasional, karena penebangan ini dapat merusak lingkungan. Penebangan di wilayah terlarang akan merusak habitat binatang langka dan menyebabkan punahnya spesies dilindungi. Selain itu penebangan tidak bertanggung jawab akan menyebabkan bencana.

2. melakukan penanaman hutan kembali

Setelah lahan pepophonan ditebang, perusahaan furniture harus bertanggung jawab atas penanaman kembali wilayah ini. Ini untuk menjaga lahan dari kegundulan. Kegundulan hutan akan menyebabkan air tidak bisa meresap di tanah karena akan mengalir langsung dan membawa endapan tanah. Ini akan mengakibatkan alam banjir dan longsor. Selain itu tanpa resapan air, mata air dan sungai akan kering sehingga akan mengakibatkan kegagalan pertanian.

3. melakukan pengolahan limbah

Industri Furniture memiliki limbah berbahaya yaitu dari serbuk kayu gergaji, pelitur dan cat. Pelitur dan cat mengandung bahan kimia berbahaya yang perlu diolah dan tidak dibuang sembarangan. Sementara serbuk gergaji dapat menganggu kesehatan pekerja.