tuliskan nada2 pada tangga nada pelog........... tolong
Seni
arishermawan37
Pertanyaan
tuliskan nada2 pada tangga nada pelog...........
tolong
tolong
1 Jawaban
-
1. Jawaban suryadharma3
Pelog (bahasa Jawa: pélog) adalah satu dari dua tangga nada (dalam literatur sering disebut juga sebagai "laras") pokok dipakai dalam musik gamelan asli dari masyarakat diPulau Bali (juga sebagian Pulau Lombok) danPulau Jawa di Indonesia. Laras yang lainnya adalah slendro. Tangga nada pelog dibentuk dengan cara merangkaikan interval sempurna keempat dengan interval yang cukup lebar, sekitar 515 sampai 535 sen. Interval ini berada pada jarak yang ekstrem yang dapat didengar sebagai interval keempat.
Laras pelog yang lengkap memiliki tujuh nada yang berbeda (suatu rangkaian dari enam interval keempat), tetapi biasanya suatu komposisi akan ditulis dalam lima nada. Dalam pengajaran tradisional, ketujuh nada dalam skala pelog disebut bem, gulu, dada,papat, lima, nem, dan barang.
Nada dalam skala dengan dua interval yang berbeda, dilambangkan dengan L dan S, adalah: gulu-S-dada-L-pelog-S-lima-S-nem-S-barang-L-bem-S-gulu. Dalam hal ini, S adalah sekitar 110-150 sen dan L adalah sekitar 250-300 sen.
Kalau disetarakan dengan tangga nada diatonis, susunan tangga nada pelog kurang lebih sama dengan susunan tangga nada mayor (do, re, mi, fa, so, la, si, do). Hanya yang dominan digunakan di daerah yaitu 5 nada (do, mi, fa, sol, si, do) sedangkan yang duanya (re, dan la) menjadi nada sisipan. Nada sisipan bukannya tidak digunakan tetapi jarang hanya untuk lagu-lagu tertentu saja yang ada unsur sisipannya.
 Artikel bertopik lagu atau musik ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.^ a b c "The representations of slendro andpelog tuning system in Western notation shown above should not be regarded in any sense as absolute. Not only is it difficult to convey non-Western scales with Western notation, but also because, in general, no two gamelan sets will have exactly the same tuning, either in pitch or in interval structure. There are no Javanese standard forms of these two tuning systems." Lindsay, Jennifer (1992). Javanese Gamelan, p.39-41. ISBN 0-19-588582-1.